Sragen|Mediacakranews.com-Karena dimakan rayap (rangas) dan sudah puluhan tahun atap bangunan Sekolah Dasar (SD) 4 Sambi, Desa Sambi, Kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah roboh pada Minggu (1/8/2024) kemarin.
Akibat ambruknya bangunan SDN Sambi 4 membuat pembelajaran terhadap siswa terganggu, siswa harus terpaksa belajar di luar ruang kelas. Sekolah memanfaatkan perpustakaan dan parkir sepeda untuk belajar selama bangunan belum diperbaiki.
Danramil 08/ Sambirejo Kapten Inf Sariyanto mengungkapkan bahwa beberapa siswa belajar di ruang lain dan sebagaian di luar ruangan parkiran yang disekat.
“Hari ini saya mengerahkan anggota saya untuk melaksanakan karya bakti di SD N 04 Sambi di Dk.Basan RT 31, Ds.Sambi Kec.Sambirejo Pasca Ambruk/Robohnya Atap bangunan gedung kelas 1, 2, 3 dan Gudang”
“Kami bekerjasama dengan pak Kresna Kepala Desa Sambi, Kepala SDN 04 Sambi Ibu Wagiyem, Babinkamtibmas, guru, staf dan warga sambi untuk melaksanakan tindakan preventif guna mencegah dampak yang lebih besar diantaranya dengan menurunkan genting, menurunkan kayu kuda kuda dan atap serta membersihkan puing puing” jelas Kapten Sariyanto. Sabtu, 07/09/2024.
Sementara itu Kepala SD Wagiyem menyampaikan ada 4 bangunan ruang yang rusak. Dari bangunan yang rusak, 3 diantaranya untuk kelas, dan satu untuk gudang.
“Sebetulnya mau kami rehab tahun ini dan menunggu proses administrasi malah keduluan ambruk, kami juga atas nama SD N 4 Sambi mengucapkan terimakasih kepada bapak bapak TNI dari Koramil Sambirejo yang telah membantu pembersihan maupun membantu penurunan genting dan atap, karena kalau tidak diturunkan takutnya ambruk lagi dan dikawatirkan menimpa siswa,” ucap wagiyem.( Suparno Cakra)