SALATIGA|Mediacakranews.com-Meningkatkan program pelayanan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Rumah Tahanan Negara (Rutan) Salatiga menggelar pemeriksaan Penyakit Tidak Menular (PTM) dan pemeriksaan Voluntary Counseling and Testing (VCT) selama dua hari bersama Dinas Kesehatan dan Puskesmas Sidorejo Kota Salatiga.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini bertujuan sebagai langkah awal deteksi dini HIV dan memastikan kesehatan seluruh WBP terjamin dengan baik.
Kepala Rutan Salatiga Redy Agian melalui Kasubsi Pelayanan Tahanan Ruwiyanto mengatakan program ini sebagai langkah meningkatkan layanan dalam hal kesehatan.
“Rutan Salatiga menggelar pemeriksaan kesehatan kepada seluruh warga binaan dan sebagai langkah antisipasi sekaligus deteksi dini kesehatan bagi WBP,” ujarnya Kamis (16/01/01).
Ruwiyantao menjelaskan hasil dari pemeriksaan itu, seluruh warga binaan dalam kondisi sehat dan akan terus dipantau dalam hal penerapan pola hidup sehat dan makanan yang disajikan kepada WBP sesuai dengan takaran dan aturan yang berlaku.
“Alhamdulillah hasil pemeriksaan semua Warga Binaan dalam keadaan baik dan kami juga terus memberikan edukasi terkait penerapan pola hidup sehat serta pengecekan makanan, nutrisi sesuai dengan takaran dan aturan yang berlaku,” jelasnya.
Sementara itu, dr Muhammad Ihsan selaku tim kesehatan Rutan, menyampaikan dalam kegiatan ini selain VCT untuk mendeteksi adanya HIV AIDS juga dilakukan pemeriksaan profil lipid seperti cek kolesterol, trigliserida, hipertensi, asam urat dan lainnya.
“Kegiatan VCT dan PTM diikuti oleh 177 WBP dan 21 petugas yang dilakukan perdana ditahun 2025 ini. Selanjutnya kami akan laksanakan secara rutin untuk menjaga kesehatan para WBP dan kesehatan mereka dapat terpantau dengan baik,” ucapnya.
Rutan Salatiga secara rutin menggelar pemeriksaan kesehatan kepada seluruh WBP dan membuka layanan pengecekan rutin setiap hari untuk mengantisipasi adanya penyebaran penyakit terlebih saat ini memasuki musim penghujan.
“Selain pemeriksaan pemeriksaan VCT dan PTM, kami juga memberikan layanan edukasi ataupun konsultasi untuk meningkatkan kesehatan para WBP,” tandasnya.
(Prabu Cakra)
