Daerah  

Peresmian Jembatan Gantung Sebagai Icon Desa Gempolsewu Oleh Bupati Kendal Dico Ganinduto

KENDAL| Mediacakranews.com – Sekda Kendal H.Ir. Sugiono atas nama Bupati Kendal meresmikan Jembatan Gantung di Desa Gempolsewu Kecamatan Rowosari Kabupaten Kendal, Jumat 19/01/24.

Hadir pada acara tersebut, selain Sekda Sugiono, nampak Anggota DPRD RI Komisi V, Drs Fadloli, Kepala BBDS Pemali-Juana, Kepala BPJPN Jateng-DiY Rin Maria, Kepala Satker PJRN Wilayah III Jateng Yanuar Bin Sutra, Kepala Satker PJRNPCN Wilayah I Jateng M. Sidik Hidayat, Kepala Satker Rencana dan Pengawas P2CN Prop. Jateng Heru Cahyono, Forkopimcam Rowosari, Seluruh Kepala Desa se-Rowosari Serta Undangan Lainnya dari unsur masyarakat Gempolsewu.

Kepala Desa Gempolsewu Charmadi dalam sambutanya menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada Anggota DPR RI dari Komisi V Drs. H. Fadloli yang merupakan inisiator Pembangunan Jembatan gantung yang dimulai pada tanggal 4 Oktober 2023 dan rampung pada 31 Desember 2023.

Charmadi juga mengucapkan terimakasihnya kepada Bupati Kendal Dico Ganinduto yang telah melaksanakan pelepasan lahan warga yang digunakan sebagai akses jembatan gantung.

“Dengan adanya jembatan gantung ini, selain bisa meningkatkan perekonomian, juga bisa memangkas waktu tempuh menjadi lebih singkat bagi 4000 lebih warga Gempolsewu yang berada di Kulo kali” terang charmadi.

“Saat ini, Jembatan gantung ini telah menjadi Icon baru bagi warga Gempolsewu, sebab tiap sore hari, banyak warga dari anak-anak hingga tua, ber-selfie diatas jembatan tersebut,” seloroh Charmadi dengan bangga.

Sementara itu, Pidato Bupati yang dibacakan Oleh Sekda H. Ir. Sugiono menyampaikan atas nama Pemerintah Daerah maupun pribadi, Bupati Kendal Dico Ganinduto mengucapkan selamat kepada warga gemposewu yang telah memiliki jembatan gantung baru untuk memudahkan akses untuk warga desa Gempolsewu dan warga disekitarnya.

Pembangunan jembatan gantung ini merupakan prioritas Pemda Kendal untuk turut mensukseskan Dana Alokasi melaui APBN 2023 sebesar 4 miliar, guna membangun jembatan dengan panjang 80 meter dan lebar 1,8 m yang diresmikan ini.

“Semoga jembatan gantung ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan meningkatkan aksesibilitas transportasi serta memudahkan mobilitas jasa dan barang bagi masyarakat serta untuk keamanan,” tegas Bupati.

Bupati juga mewanti-wanti kepada masyarakat Desa Gempolsewu agar menjaga dan merawat jembatan tersebut sebaik-baiknya, dan jangan menjadikan jembatan ini sebagai sarana membuang sampah ke sungai.

Bupati juga menyampaikan bahwa bersamaan dengan diresmikannya jembatan ini, pihaknya akan menyerah kan 51 sertifikat tanah hasil program konsolidasi tanah swadaya tahun anggaran 2023 kepada warga masyarakat Gempolsewu.

Diakhir pidatonya, Bupati mengucapkan selamat kepada warga yang sudah mempunyai sertifikat tanah secara sah.

“Mohon dijaga dengan baik, guna meminimalisir persoalan tanah dikemudian hari,” tutup Bupati.

Senada dengan Bupati, Anggota DPR RI dari Komisi V Drs. Fadloli dalam pidatonya juga menyampaikan ucapan selamat kepada warga Gempolsewu yang telah mempunyai jembatan penghubung, Selanjutnya, Legislator dari Kendal ini menamainya dengan “Jembatan Persaudaraan” dengan harapan agar setiap warga yang melintasi jembatan tersebut akan menjadi saudara bagi warga Gempolsewu.

Fadholi berharap, dengan dibangunnya jembatan ini semoga pertumbuhan ekonomi menjadi berkembang, juga potensi yang lain seperti pariwisata dan tempat pelelangan ikan akan meningkat,” jelasnya.

Selain itu, Fadholi juga berpesan agar masyarakat bisa menjaga dan merawat jembatan tersebut.

“Saya meminta masyarakat bisa menjaga dan merawat jembatan ini, dengan tidak membuang sampah disekitar jembatan,” harap Fadholi anggota Komisi V DPR RI.

Bima (Cakra)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *